MERETAS

#LAYUNG Sabtu siang, sepulang dari kantor, dan setelah makan siang, Layung mendekam di kamarnya yang sejuk. Sementara di luaran sana, terik matahari bagai ingin melumerkan isi kepala. Siang itu rumah terasa sepi. Kedua orang tuanya berkunjung ke rumah pakdenya, Pakde Narendra, bersilahturahmi sekaligus hendak mengundang hadir dalam pernikahan Layung bulan depan. Seperti pesan yang dikirimkan mamanya, keduanya baru akan pulang ke rumah nanti malam. Rumah kian terasa lengang dan sepi karena Cempaka adik bungsunya asyik berkhayal di depan laptopnya, di dalam kamarnya. Pantang bagi Layung mengganggu konsentrasi adiknya itu yang sedang berusaha menyelesaikan novelnya. Biasanya, siang sepulang kantor, Layung sering ditemani ngobrol Naira kakak pertamanya. Namun semenjak suaminya dipindahtugaskan ke Vietnam, ia ikut menemani ke sana bersama kedua anaknya. ...